KITA HEBAT – Daulah Umayyah atau Kekhalifahan Bani Umayyah adalah masa kekhalifahan Islam kedua yang didirikan setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW.
Daulah Umayyah berdiri pada tahun 661 M dan berkuasa hingga tahun 750 M. Kemajuan Daulah Umayyah merupakan salah satu pencapaian penting dalam sejarah peradaban Islam. Namun, tidak semua aspek berkontribusi positif terhadap kemajuan tersebut.
Yang bukan merupakan faktor pendorong kemajuan Daulah Umayyah adalah tidak jelasnya sistem peralihan kekuasaan.
Ketidakjelasan dalam suksesi kepemimpinan sering kali memicu konflik internal dan perebutan kekuasaan di antara para pemimpin, yang pada akhirnya menghambat stabilitas dan perkembangan daulah.
Faktor-Faktor yang Mendorong Kemajuan Daulah Umayyah
Untuk memahami lebih dalam, mari kita bahas beberapa faktor penting yang mendorong kemajuan Daulah Umayyah:
Konsistensi Umat Muslim dalam Menjalankan Ajaran Islam
Ketaatan dan kesetiaan umat Muslim pada ajaran Islam menjadi salah satu pondasi utama kemajuan Daulah Umayyah. Prinsip-prinsip agama menjadi pedoman dalam menjalankan pemerintahan dan kehidupan sosial.
Asimilasi dengan Bangsa Lain
Asimilasi antara bangsa Arab dengan bangsa-bangsa lain yang lebih dulu maju dalam ilmu pengetahuan menciptakan pertukaran ide dan teknologi. Hal ini mempercepat perkembangan sains dan inovasi di berbagai bidang.
Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Pada masa Daulah Umayyah, ilmu pengetahuan berkembang pesat melalui penerjemahan karya ilmiah dari berbagai peradaban, seperti Yunani dan Persia. Para ilmuwan memiliki kebebasan untuk mengembangkan teori dan penelitian.
Profesionalisme dalam Administrasi Pemerintahan
Profesionalisme dalam sistem administrasi dan pemerintahan memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas dan efektivitas roda pemerintahan di bawah kekuasaan Daulah Umayyah.
Pengaruh Ketidakjelasan Sistem Peralihan Kekuasaan
Meskipun faktor-faktor di atas mendorong kemajuan, ketidakjelasan dalam sistem peralihan kekuasaan menjadi hambatan besar.
Hal ini sering kali memicu:
- Konflik internal di antara keluarga kerajaan.
- Perebutan kekuasaan yang berujung pada perang saudara.
- Ketidakstabilan politik yang mengganggu fokus pada pembangunan.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, kemajuan Daulah Umayyah ditopang oleh berbagai faktor seperti konsistensi umat Islam, asimilasi budaya, perkembangan ilmu pengetahuan, dan profesionalisme administrasi.
Namun, ketidakjelasan dalam sistem peralihan kekuasaan menjadi salah satu faktor yang justru menghambat kemajuan tersebut.
Untuk memahami sejarah ini dengan lebih baik, penting bagi kita untuk mempelajari dinamika politik dan sosial yang terjadi di masa itu agar dapat diambil pelajaran berharga untuk masa kini dan masa depan.
