KITA HEBAT – Ibadah haji dengan cara mengerjakan haji lebih dahulu kemudian baru mengerjakan umrah disebut ? Haji adalah salah satu ibadah penting dalam agama islam, ibadah haji wajib dilakukan oleh semua orang yang sudah mampu, dalam arti secara finansial ataupun lahir batin.
Ibadah haji yang dilakukan dengan cara mengerjakan rangkaian haji terlebih dahulu, kemudian baru melaksanakan umrah, disebut haji ifrad. Haji ifrad adalah salah satu dari tiga jenis pelaksanaan ibadah haji yang memiliki keutamaan tersendiri.
Dalam metode ini, jamaah fokus pada penyelesaian seluruh rangkaian manasik haji terlebih dahulu sebelum memulai ibadah umrah.
Pengertian Haji Ifrad
Haji ifrad merupakan jenis haji yang mengutamakan pelaksanaan haji terlebih dahulu. Berikut ciri-ciri utamanya:
- Pelaksanaan Terpisah
Jamaah haji menyelesaikan seluruh rangkaian ibadah haji lebih dahulu, seperti wukuf di Arafah, mabit di Muzdalifah, dan melontar jumrah di Mina. Setelah itu, baru melanjutkan dengan pelaksanaan umrah. - Satu Niat
Jamaah hanya berniat untuk haji pada awal perjalanan dan menunda niat umrah hingga seluruh ritual haji selesai. - Keutamaan Haji Ifrad
Haji ifrad dianggap sebagai bentuk ibadah haji yang paling utama karena mendahulukan rukun utama haji.
Jenis-Jenis Haji
Selain haji ifrad, terdapat dua jenis haji lainnya yang juga dipilih oleh umat Islam berdasarkan kondisi dan preferensi masing-masing. Berikut adalah penjelasan masing-masing jenis:
1. Haji Qiran
Haji qiran adalah pelaksanaan haji dan umrah secara bersamaan. Beberapa ciri khasnya:
- Satu Niat untuk Dua Ibadah
Jamaah berniat melaksanakan haji dan umrah sekaligus pada saat berihram. - Manasik Dilakukan Sekali
Rangkaian manasik, seperti tawaf dan sa’i, dilakukan untuk memenuhi kewajiban haji dan umrah sekaligus. - Keutamaan
Cocok bagi jamaah yang memiliki waktu terbatas di Tanah Suci.
2. Haji Tamattu’
Haji tamattu’ adalah kebalikan dari haji ifrad. Pada jenis ini, jamaah melaksanakan umrah terlebih dahulu, baru kemudian melaksanakan haji. Berikut detailnya:
- Pelaksanaan Terpisah
Jamaah menyelesaikan seluruh ibadah umrah sebelum rangkaian ibadah haji dimulai. - Membayar Dam
Jamaah yang memilih haji tamattu’ diwajibkan membayar dam (denda) berupa menyembelih hewan qurban sebagai kompensasi. - Keutamaan
Memungkinkan jamaah menikmati jeda waktu setelah umrah sebelum memulai haji.
Perbedaan Utama dalam Ketiga Jenis Haji
Walaupun jenis pelaksanaannya berbeda, rukun dan syarat dalam ibadah haji tetap sama untuk semua jenis.
Berikut adalah perbandingan sederhana:
Jenis Haji | Urutan Pelaksanaan | Kewajiban Dam |
---|---|---|
Haji Ifrad | Haji → Umrah | Tidak wajib dam |
Haji Qiran | Haji + Umrah (bersamaan) | Wajib dam |
Haji Tamattu’ | Umrah → Haji | Wajib dam |
Keutamaan Memilih Haji Ifrad
Haji ifrad memiliki beberapa keunggulan, antara lain:
- Konsentrasi Lebih Baik
Jamaah dapat fokus menyelesaikan ibadah haji tanpa terganggu dengan pelaksanaan umrah. - Tidak Wajib Dam
Berbeda dengan haji qiran dan tamattu’, haji ifrad tidak memerlukan pembayaran dam. - Kesesuaian dengan Sunnah
Dalam beberapa riwayat, metode ini dianggap sesuai dengan tata cara yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW.
Kesimpulan
Ibadah haji dengan cara mendahulukan pelaksanaan haji kemudian baru mengerjakan umrah disebut haji ifrad. Jenis haji ini memberikan keutamaan tersendiri bagi jamaah yang ingin menjalankan ibadah dengan konsentrasi penuh dan tanpa kewajiban membayar dam.
Selain haji ifrad, umat Islam juga dapat memilih haji qiran atau haji tamattu’, sesuai dengan situasi dan kondisi masing-masing.
Semoga artikel ibadah haji dengan cara mengerjakan haji lebih dahulu kemudian baru mengerjakan umrah diatas bermanfaat bagi sahabat semua.