MEJA PINTAR – Sering kita mendengar kata ahlussunnah wal jamaah, apa yang kamu ketahui dari golongan ahlussunnah wal jamaah ? Sekarang kita akan membahas soal apa yang kamu ketahui dari golongan ahlussunnah wal jamaah.
Simak baik-baik penjelasan tentang golongan ahlussunnah wal jamaah berikut ini. Dalam banyak forum keagamaan, sering kali terdengar istilah Ahlussunnah Wal Jamaah atau yang sering disingkat sebagai Aswaja.
Istilah ini tidaklah asing, bahkan telah dikenal sejak zaman Rasulullah SAW dan para sahabatnya. Menurut penelitian yang dikutip dari jurnal “Membincang Kembali Ahlussunah Wa Al-Jamaah” yang ditulis oleh Umma Farida (2016), Ahlussunnah baru dikategorikan sebagai “aliran” setelah pengaruh Mu’tazilah mulai menguat, yang dianggap mengancam keberadaan Aswaja.
Rasulullah SAW telah menjelaskan bahwa kelak umat Islam akan terbagi menjadi beberapa golongan, di antara mereka, kelompok yang selamat adalah Ahlussunnah wal Jamaah.
Hal ini merujuk pada sebuah hadits yang menyatakan bahwa hanya satu golongan yang akan masuk surga dari 73 golongan yang terpecah, yaitu golongan yang berpegang teguh pada ajaran Rasulullah dan para sahabatnya.
Jadi, apa sebenarnya yang dimaksud dengan Ahlussunnah Wal Jamaah dan bagaimana ciri-cirinya?
Pengertian Ahlussunnah Wal Jamaah
Menurut definisi dalam buku “Konsep Mayoritas Ahlussunnah Wal Jamaah” karya Idik Saeful Bahri (2020), Ahlussunnah adalah mereka yang secara konsisten mengikuti jejak langkah Nabi Muhammad SAW serta membela ajarannya. Mereka memiliki pendapat tentang masalah agama baik yang bersifat fundamental maupun cabang.
Dalam Ahlussunnah, terdapat dua kelompok utama, yaitu Salaf, yang mencakup generasi awal Islam seperti para sahabat, Tabi’in, dan Tabi’ut Tabi’in, serta Khalaf, generasi yang datang kemudian. Kelompok ini tidaklah homogen, ada yang memiliki toleransi yang luas terhadap peran akal, sementara yang lainnya membatasinya secara ketat.
Sebagian bersifat reformatif dan sebagian lainnya konservatif. Ahlussunnah Wal Jamaah ini merupakan mayoritas dari umat Islam.
Ciri-Ciri Ahlussunnah Wal Jamaah
Berdasarkan penjelasan di atas, secara umum, Ahlussunnah Wal Jamaah adalah golongan yang mengikuti dengan setia ajaran Islam yang diajarkan oleh Rasulullah dan para sahabatnya.
Ini tercermin dalam perilaku sehari-hari mereka, yang mencakup beberapa ciri khas:
- Memelihara Jamaah: Ahlussunnah Wal Jamaah bertugas untuk menjaga kesatuan umat Islam, sesuai dengan syariat Allah SWT.
- Bersikap Tasamuh: Mereka menghargai perbedaan dan mencintai kedamaian antara sesama Muslim dan bahkan non-Muslim yang tidak zalim. Mereka menerima perbedaan dalam masalah fikih dan aqidah.
- Bersikap Tawassuth: Mereka berada di tengah-tengah, tidak ekstrim ke kiri atau ke kanan. Hal ini sesuai dengan firman Allah dalam Al-Quran, surat Al Baqarah ayat 143.
- Tawazun atau Seimbang: Ahlussunnah Wal Jamaah seimbang dalam segala hal, termasuk dalam menggunakan dalil aqli (rasional) dan dalil naqli (dari Al-Quran dan hadits).
- Bersikap I’tidal: Mereka senantiasa menegakkan kebenaran dan keadilan, sesuai dengan perintah Allah SWT.
Bagaimana Ajaran Ahlussunnah Wal Jamaah?
Ajaran Ahlussunnah wal Jamaah menekankan pada konsep tauhid, keadilan, dan kemanusiaan. Konsep-konsep ini dianggap sangat penting dalam membentuk pemahaman dan sikap masyarakat terhadap Tuhan dan dunia.
Kesimpulan
Ahlussunnah Wal Jamaah merupakan golongan mayoritas dalam umat Islam yang mengikuti ajaran Rasulullah SAW dan para sahabatnya dengan setia.
Mereka menjaga kesatuan umat, menghargai perbedaan, berada di tengah-tengah, seimbang dalam pemahaman agama, dan senantiasa menegakkan kebenaran serta keadilan.
Ini adalah ciri-ciri yang melekat pada Ahlussunnah Wal Jamaah sebagai bagian integral dari kehidupan umat Islam.
Itulah penjelasan dari pertanyaan apa yang kamu ketahui dari golongan ahlussunnah wal jamaah, semoga bermanfaat.
