KITA HEBAT – Pernyataan berikut ini yang paling tepat untuk pembelajaran sosial dan emosional adalah ?Pembelajaran sosial dan emosional (Social and Emotional Learning atau SEL) adalah proses pendidikan yang bertujuan untuk membantu siswa mengembangkan keterampilan sosial dan emosional yang penting dalam kehidupan sehari-hari.
Pernyataan yang paling tepat untuk menggambarkan pembelajaran sosial dan emosional adalah bahwa ini merupakan pembelajaran secara kolaboratif oleh komunitas sekolah.
Proses ini memungkinkan siswa, pendidik, dan tenaga kependidikan untuk memperoleh serta menerapkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap positif terkait aspek sosial dan emosional.
Apa Itu Pembelajaran Sosial dan Emosional?
Pembelajaran sosial dan emosional (SEL) adalah pendekatan yang mengajarkan keterampilan penting dalam berinteraksi dengan orang lain, mengelola emosi, serta membuat keputusan yang bertanggung jawab.
Fokusnya tidak hanya pada aspek akademis, tetapi juga pada pengembangan pribadi siswa.
Poin-Poin Penting dalam Pembelajaran Sosial dan Emosional
Berikut adalah poin-poin penting yang mencakup pembelajaran sosial dan emosional secara efektif di lingkungan sekolah:
- Kolaborasi Sekolah: Pembelajaran ini terjadi dalam lingkungan yang mendorong kolaborasi antara siswa, guru, dan staf sekolah. Kolaborasi ini sangat penting untuk menciptakan iklim positif yang mendukung perkembangan sosial dan emosional.
- Pengetahuan dan Keterampilan Sosial: Salah satu tujuan utama SEL adalah untuk membantu siswa memahami dan menerapkan keterampilan sosial, seperti berkomunikasi secara efektif, bekerja sama dengan orang lain, dan memahami perspektif orang lain.
- Pengelolaan Emosi: Melalui SEL, siswa diajarkan cara mengidentifikasi, memahami, dan mengelola emosi mereka sendiri dengan lebih baik. Hal ini membantu mereka mengembangkan kecerdasan emosional yang penting dalam menghadapi berbagai situasi.
- Penerapan Sikap Positif: Selain keterampilan, pembelajaran sosial dan emosional juga mengajarkan siswa untuk memiliki sikap positif, seperti empati, rasa tanggung jawab, dan kemampuan memecahkan masalah secara konstruktif.
Mengapa Pembelajaran Sosial dan Emosional Penting?
Pembelajaran sosial dan emosional menjadi elemen penting dalam sistem pendidikan modern karena melibatkan aspek holistik perkembangan siswa.
Tidak hanya berfokus pada kemampuan akademis, pembelajaran ini juga menekankan pentingnya kecerdasan emosional dalam menghadapi tantangan hidup.
Berikut beberapa alasan mengapa SEL sangat penting:
1. Meningkatkan Kesejahteraan Emosional Siswa
Ketika siswa diajarkan cara mengelola emosi mereka, mereka menjadi lebih mampu menghadapi tekanan dan stres di lingkungan sekolah dan kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat membantu mereka menjadi lebih resilient dalam menghadapi masalah yang muncul.
2. Mendorong Lingkungan Pembelajaran yang Positif
Pembelajaran sosial dan emosional membantu menciptakan lingkungan sekolah yang inklusif dan mendukung. Melalui interaksi yang positif antara siswa, guru, dan staf sekolah, iklim belajar yang kondusif dan ramah bisa tercipta.
3. Meningkatkan Keterampilan Sosial Siswa
Keterampilan sosial yang dipelajari melalui SEL, seperti komunikasi efektif, kerja tim, dan empati, sangat penting dalam kehidupan siswa. Keterampilan ini tidak hanya mendukung keberhasilan akademik, tetapi juga mempersiapkan mereka untuk sukses di masa depan.
Bagaimana Pembelajaran Sosial dan Emosional Diterapkan di Sekolah?
Penerapan pembelajaran sosial dan emosional di sekolah memerlukan pendekatan yang terstruktur dan melibatkan semua pihak dalam komunitas sekolah. Berikut beberapa cara penerapan SEL yang efektif:
a. Melibatkan Guru sebagai Model
Guru memiliki peran penting dalam menerapkan pembelajaran sosial dan emosional. Mereka berperan sebagai model yang menunjukkan keterampilan sosial dan emosional dalam interaksi sehari-hari dengan siswa. Guru yang mampu menunjukkan empati, pengelolaan emosi, dan sikap positif akan memberikan contoh langsung bagi siswa.
b. Program yang Terintegrasi
Pembelajaran sosial dan emosional harus menjadi bagian dari kurikulum sekolah yang terintegrasi dengan pembelajaran akademik. Misalnya, guru dapat menyisipkan materi SEL dalam pelajaran bahasa, matematika, atau ilmu sosial dengan melibatkan diskusi kelompok atau kegiatan yang menumbuhkan empati dan kerjasama.
c. Melibatkan Orang Tua dan Komunitas
Pembelajaran sosial dan emosional tidak hanya diterapkan di sekolah, tetapi juga perlu didukung oleh orang tua dan komunitas di sekitar siswa. Keterlibatan orang tua dalam mengajarkan nilai-nilai sosial dan emosional di rumah akan memperkuat pembelajaran yang dilakukan di sekolah.
Soal
Pernyataan berikut ini yang paling tepat untuk pembelajaran sosial dan emosional adalah ?
a. Pembelajaran secara kolaboratif oleh komunitas sekolah yang memungkinkan siswa, pendidik, dan tenaga kependidikan di sekolah memperoleh dan menerapkan pengetahuan, keterampilan dan sikap positif mengenai aspek sosial dan emosional.
b. Pembelajaran yang menggunakan pendekatan yang sistematis yang menekankan pada pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang tepat serta terkoordinasi untuk semua murid.
c. Pembelajaran secara kolaboratif sesuai dengan kerangka kompetensi pembelajaran sosial dan emosional CASEL dengan menggunakan pendekatan yang sistematis, tepat dan terkoordinasi.
d. Pembelajaran yang dilakukan dengan tujuan menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar individu setiap murid untuk mencapai well-being secara optimal.
e. Keadaan emosional yang berkelanjutan, ditandai dengan sikap dan suasana hati yang positif, relasi positif dengan sesama murid dan guru, resiliensi, optimalisasi diri, serta tingkat kepuasan diri tinggi berkaitan dengan pengalaman belajar di sekolah.
Jawaban
Dari soal diatas jawaban yang paling tepat adalah a yaitu pembelajaran yang dilakukan secara kolaboratif oleh komunitas sekolah memungkinkan murid, guru, ataupun tenaga kependidikan di sekolah untuk memperoleh serta menerapkan pengetahuan, kemampuan, dan sikap positif berkaitan dengan aspek sosial dan emosional.
