Bagaimana  Struktur Teks Laporan Hasil Observasi ? Pengertian, Kriteria dan Contoh Teks Laporan  Hasil Observasi

Avatar
Bagaimana  Struktur Teks Laporan Hasil Observasi ? Pengertian, Kriteria dan Contoh Teks Laporan  Hasil Observasi
Bagaimana  Struktur Teks Laporan Hasil Observasi ? Pengertian, Kriteria dan Contoh Teks Laporan  Hasil Observasi

KITA HEBAT – Sebutkan struktur teks laporan hasil observasi, salah satu soal yang banyak dicari oleh siswa sekarang.

Memahami pengertian dan struktur teks laporan hasil observasi  penting kamu lakukan untuk mendapatkan data yang valid dan akurat.

Simak informasi  selengkapnya tentang pengertian dan struktur teks laporan hasil observasi berikut ini.

Struktur teks laporan hasil observasi terdiri dari tiga bagian utama, yaitu definisi umum, deskripsi bagian, dan simpulan.

Teks laporan hasil observasi memiliki karakteristik khusus, seperti penggunaan istilah teknis, kalimat definisi, dan struktur tertentu.

Pengertian Teks Hasil Observasi

Teks hasil observasi adalah jenis teks yang berisi informasi atau temuan yang diperoleh melalui proses observasi, yaitu pengamatan langsung terhadap suatu objek, kejadian, atau fenomena.

Dalam teks ini, penulis mengumpulkan data dengan mengamati secara teliti dan sistematis, lalu menyajikan hasil observasinya dalam bentuk tulisan.

Teks hasil observasi dapat mencakup berbagai bidang, seperti sains, lingkungan, sosial, atau bahkan seni. Isi teks ini dapat berupa deskripsi detail mengenai apa yang diamati, interpretasi terhadap data yang diperoleh, dan kesimpulan atau saran berdasarkan observasi tersebut.

Tujuan utama dari teks hasil observasi adalah menyampaikan informasi yang akurat dan objektif mengenai subjek yang diamati.

Struktur Teks Laporan Hasil Observasi

Definisi Umum

Pernyataan umum yang berisi definisi atau keterangan umum mengenai subjek yang dilaporkan. Definisi umum mencakup informasi seperti nama Latin, asal usul, kelas, dan tambahan informasi relevan.

Deskripsi Bagian

Bagian ini memuat rincian tentang hal-hal yang dilaporkan, mencakup ciri-ciri fisik atau perilaku yang menggambarkan ciri khas objek yang dilaporkan.

Simpulan

Simpulan berisi ringkasan umum dari hal yang dilaporkan.

Sifat Teks Laporan Hasil Observasi

Bersifat Informatif

  • Memberikan informasi berguna mengenai objek yang diamati kepada pembaca.

Bersifat Komunikatif

  • Menggunakan bahasa yang membuat pembaca merasa berkomunikasi dengan teks tersebut, tujuannya agar isi laporan mudah dimengerti.

Bersifat Objektif

  • Berisi informasi faktual dan berpatokan pada informasi yang sah tentang apa yang benar-benar terjadi.
Bagaimana  Struktur Teks Laporan Hasil Observasi ? Pengertian, Kriteria dan Contoh Teks Laporan  Hasil Observasi

Cara Membuat Teks Laporan Hasil Observasi Agar Lebih Mudah

Melakukan Observasi Objek Penelitian

  • Memilih objek penelitian yang akan dijadikan judul laporan.

Menentukan Judul Laporan

  • Menyusun judul laporan yang sesuai dengan pengamatan yang dilakukan.

Menyusun Kalimat Pembuka

  • Membuat kalimat pembuka yang menarik perhatian pembaca.

Menyusun Isi Laporan

  • Menyajikan gagasan atau ide pokok beserta saran yang didukung oleh alasan terhadap hasil pengamatan.

Menulis Kalimat Penutup

  • Menyusun kalimat penutup untuk mengakhiri laporan.

Cara Membuat Teks Laporan Hasil Observasi Agar Menarik

Objek yang Diamati Menarik

  • Memilih objek observasi yang menarik perhatian pembaca.

Objektif

  • Menyajikan informasi dengan obyektif tanpa kecenderungan atau opini pribadi.

Disusun Secara Sistematis

  • Menyusun teks secara teratur dan logis.

Dapat Dipertanggungjawabkan Kebenarannya

  • Menyajikan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan dan didukung oleh fakta.

Menggunakan Bahasa yang Efektif dan Logis

  • Menyampaikan informasi dengan bahasa yang efektif dan logis.

Kriteria Teks Laporan Hasil Observasi

Susunan Struktur yang Urut dan Lengkap

  • Teks memiliki struktur yang teratur dan lengkap.

Tidak Ada Kesimpulan/Penutup yang Terlewat

  • Laporan harus menyertakan kesimpulan atau penutup sebagai rangkuman akhir.

Tidak Ada Opini dari Penulis

  • Teks tidak mengandung pendapat subjektif dari penulis.

Berdasarkan Fakta

  • Teks menjelaskan informasi berdasarkan fakta yang dapat dipertanggungjawabkan.
Bagaimana  Struktur Teks Laporan Hasil Observasi ? Pengertian, Kriteria dan Contoh Teks Laporan  Hasil Observasi

Contoh Teks Hasil Observasi

Komodo

Komodo merupakan saurischia reptil berkepala empat yang berbentuk mirip dengan kadal. Hewan ini memiliki perbedaan yang mencolok, yaitu ukurannya yang sangat besar. Komodo termasuk dalam kategori hewan langka dan telah diakui sebagai satwa nasional di negara ini.

Pada pandangan pertama, komodo dapat terlihat mirip dengan biawak biasa. Namun, dengan pengamatan yang cermat, ukuran komodo jauh lebih besar daripada biawak.

Panjang tubuhnya dapat mencapai tinggi rata-rata orang Indonesia, sekitar 165 cm, dan panjang ekornya setara dengan panjang tubuhnya, menjadikan panjang total hewan ini sekitar tiga meter lebih. Komodo memiliki badan yang panjang, bahkan lebih besar dari kepalanya.

Kepala komodo agak memanjang dan mirip dengan reptil pada umumnya. Matanya kecil dan berwarna, mulutnya agak memanjang, dan giginya banyak serta menyelimuti rahangnya. Gigi komodo cukup panjang dan sangat tajam.

Lidahnya yang berwarna kuning sering menjulur keluar dan bercabang pada tepiannya.

Kulit komodo bersisik dan tampak keras, dengan pola yang indah. Warna kulitnya coklat kehitam-hitaman dengan sentuhan kuning keemasan.

Bagian leher, ketiak depan, dan paha belakang memiliki lipatan-lipatan kulit bersisik.

Punggung kaki bersisik menyerupai gergaji dengan arah miring ke belakang. Cakar komodo sangat tajam dan menonjol, mirip dengan cakar burung elang, dan sering digunakan untuk bertarung melawan mangsanya.

Meskipun terkesan menyeramkan, komodo memiliki sisik yang indah dan tubuh yang gagah. Sebagai satwa nasional, keberadaan komodo menjadi salah satu bukti kekayaan alam negara ini.

Lumba-Lumba Hidung Botol

Lumba-Lumba Hidung Botol (Tursiops truncatus) atau Bottlenose Dolphin adalah mamalia laut yang termasuk dalam bangsa Cetacea dan dapat hidup hingga 40-50 tahun.

Bentuk kepala lumba-lumba memungkinkannya untuk menahan atau melawan arus air sehingga tubuhnya dapat bergerak dengan mudah di dalam air.

Lumba-lumba memiliki moncong berukuran besar dan ramping, tanpa telinga luar.

Lubang kecil di belakang mata berfungsi sebagai telinga dalam, dipenuhi dengan minyak sekresi. Pendengaran lumba-lumba sangat baik, mencapai frekuensi suara hingga 150 KHz.

Menggunakan paru-paru sebagai alat pernapasan membuat lumba-lumba harus naik ke permukaan air secara berkala. Lumba-lumba bernapas melalui blowhole, lubang hidung di atas kepalanya.

Kulit lumba-lumba lembut dan kenyal, dilapis dengan lemak (blubber) untuk menjaga kehangatan tubuh. Blubber juga berfungsi sebagai cadangan makanan.

Daya apung lumba-lumba dibantu oleh keberadaan blubber yang lebih ringan daripada air. Inspirasi dari karakteristik ini bahkan digunakan dalam pembuatan pakaian renang.

Kelinci

Kelinci adalah mamalia yang umum ditemukan di berbagai belahan dunia. Dahulu, kelinci hidup liar di Afrika dan sebagian Eropa. Kelinci dibedakan menjadi dua kelompok: kelinci liar atau lepas dan kelinci.

Berdasarkan penampakannya, terutama bulunya, kelinci dibagi menjadi kelinci berbulu panjang dan berbulu pendek.

Kelinci juga memiliki beberapa jenis, seperti Lyon, Angola, Amerika, Inggris, Himalaya, dan Duce.

Makanan kelinci meliputi wortel, sayuran hijau, biji-bijian, umbi-umbian, dan tahu. Daging kelinci dapat digunakan sebagai obat untuk menyembuhkan asma.

Demikianlah penjelasan mengenai pengertian dan struktur teks laporan hasil observasi, semoga mempermudah pemahaman.

KITA HEBAT.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *